728 x 90 ads
|
| Copas harus se-izin pemilik konten |
Dukun Cipher Text
Seperti pada pengerjaan duplikat kunci cipher text, teknik enkripsi dan dekripsi data, pada rinsipnya menggunakan generator kunci juga. Persamaan matematis yang dibuat, bisa sangat rumit. Maka pada pengerjaan kriptografi pun, pastilah menggunakan persamaan matematis yang bersifat generator kunci untuk teknik enkripsi dan dekripsinya.
---
Di bawah ini adalah cipher text dari regu Banteng Pramuka Penggalang sebagai pemenang teknik sandi. Lomba mengarang syair bertema pendidikan dengan teknik penulisan rahasia diadakan saat memperingati Hari Pendidikan Nasional tanggal 2 Mei 2010. Mereka, sebagai pemenang (dan regu Pramuka Siaga dan Penggalang lainnya), adalah para siswa Sekolah Dasar Percontohan BH09P, yang mengadakan lomba tersebut.
tejmc mjm cmtm tsm jmbma libmdmv.
lscs mjmbmf dizjibm ebas,
xeztszom mjmbmf aialmkm.
aialmkm mjmbmf gsvs omzg tivlmec.
aialmkm lscs,
aialmkm mbma,
aialmkm bezgcszgmz,
aialmkm xivslmfmz,
aialmkm tslsf,
aialmkm xecevmz,
amcm lmkmbmf jizgmz zmam tsfmzas
omzg aizkextmcmz
Ada banyak cara dalam mengupas sandi ini. Saya menawarkan cara "yang agak repot" menggunakan Ms Excel sebagai dukun (duplikat kunci) cipher text.
Silakan buka Ms Excel anda, lalu kerjakan tahap-tahap di bawah ini.
Pada baris 1, kita isi abjad dari a sampai z.
Pada baris 2, kita isi _ (underscore) dari sel A2 sampai Z2.
Baris 3 dan 4 kita kosongkan untuk jarak batas.
Baris 5 kita isi dengan masing-masing persamaan huruf pada "tejmc mjm cmtm tsm jmbma libmdmv", pada sel A5 kita isi "=t1", berturut-turut (B5, C5, dan seterusnya) "=e1", "=j1", dan seterusnya. Spasi (space bar) tetap kita isi dengan spasi.
Baris 6 adalah co-pas dari baris 5. Maka akan terlihat "_" (underscore), kecuali spasi.
Baris 7 kita kosongkan untuk jarak batas.
Baris 8 dan seterusnya kita isi lagi seperti halnya pada baris 5, 6 dan 7.
Begitu seterusnya hingga semua baris sandi sudah kita tulis.
Saatnya kita mengira huruf demi huruf.
Kita asumsikan, huruf terbanyak (yaitu m) adalah kode untuk a. Maka pada baris 2 di bawah a kita isi nilai m, dan di bawah m kita isi nilai a.
Berkenaan dengan tema pendidikan, kita ambil kata baca, bacaan, dibaca, dibacakan, membaca dan membacakan. Kita cocokkan. Ternyata ada rangkaian "aialmkm" di atas "m_m_a_a", pastilah itu kata "membaca". Maka kita masukkan e=i, b=l dan c=k (dan berlaku sebaliknya, yaitu i=e, l=b dan k=c).
Kalau sudah begini, akan semakin mudah bagi kita mengira kode huruf-huruf berikutnya. Silakan selesaikan sendiri.
Bagi yang memahami bahasa pemrograman, tentu tak akan susah-susah membuat duplikat kunci ini di Ms Excel. Dengan teknik mengira yang sama, namun pengerjaannya diserahkan kepada persamaan matematis (bahasa pemrograman), kita tinggal tunggu hasilnya. Itulah yang namanya generator kunci (key generator).
Generator kunci biasa kita temui pada hasil kerja hacker atau cracker yang memberikan password (suatu basis data) ataupun Nomor Serial Kunci (suatu produk perangkat lunak).
Seperti pada pengerjaan duplikat kunci cipher text, teknik enkripsi dan dekripsi data, pada rinsipnya menggunakan generator kunci juga. Persamaan matematis yang dibuat, bisa sangat rumit. Maka pada pengerjaan kriptografi pun, pastilah menggunakan persamaan matematis yang bersifat generator kunci untuk teknik enkripsi dan dekripsinya.
Semoga bermanfaat.
===
---
Di bawah ini adalah cipher text dari regu Banteng Pramuka Penggalang sebagai pemenang teknik sandi. Lomba mengarang syair bertema pendidikan dengan teknik penulisan rahasia diadakan saat memperingati Hari Pendidikan Nasional tanggal 2 Mei 2010. Mereka, sebagai pemenang (dan regu Pramuka Siaga dan Penggalang lainnya), adalah para siswa Sekolah Dasar Percontohan BH09P, yang mengadakan lomba tersebut.
tejmc mjm cmtm tsm jmbma libmdmv.
xeztszom mjmbmf aialmkm.
aialmkm mjmbmf gsvs omzg tivlmec.
aialmkm lscs,
aialmkm mbma,
aialmkm bezgcszgmz,
aialmkm xivslmfmz,
aialmkm tslsf,
aialmkm xecevmz,
amcm lmkmbmf jizgmz zmam tsfmzas
omzg aizkextmcmz
Ada banyak cara dalam mengupas sandi ini. Saya menawarkan cara "yang agak repot" menggunakan Ms Excel sebagai dukun (duplikat kunci) cipher text.
Silakan buka Ms Excel anda, lalu kerjakan tahap-tahap di bawah ini.
Pada baris 1, kita isi abjad dari a sampai z.
Pada baris 2, kita isi _ (underscore) dari sel A2 sampai Z2.
Baris 3 dan 4 kita kosongkan untuk jarak batas.
Baris 5 kita isi dengan masing-masing persamaan huruf pada "tejmc mjm cmtm tsm jmbma libmdmv", pada sel A5 kita isi "=t1", berturut-turut (B5, C5, dan seterusnya) "=e1", "=j1", dan seterusnya. Spasi (space bar) tetap kita isi dengan spasi.
Baris 6 adalah co-pas dari baris 5. Maka akan terlihat "_" (underscore), kecuali spasi.
Baris 7 kita kosongkan untuk jarak batas.
Baris 8 dan seterusnya kita isi lagi seperti halnya pada baris 5, 6 dan 7.
Begitu seterusnya hingga semua baris sandi sudah kita tulis.
Saatnya kita mengira huruf demi huruf.
Kita asumsikan, huruf terbanyak (yaitu m) adalah kode untuk a. Maka pada baris 2 di bawah a kita isi nilai m, dan di bawah m kita isi nilai a.
Berkenaan dengan tema pendidikan, kita ambil kata baca, bacaan, dibaca, dibacakan, membaca dan membacakan. Kita cocokkan. Ternyata ada rangkaian "aialmkm" di atas "m_m_a_a", pastilah itu kata "membaca". Maka kita masukkan e=i, b=l dan c=k (dan berlaku sebaliknya, yaitu i=e, l=b dan k=c).
Kalau sudah begini, akan semakin mudah bagi kita mengira kode huruf-huruf berikutnya. Silakan selesaikan sendiri.
Bagi yang memahami bahasa pemrograman, tentu tak akan susah-susah membuat duplikat kunci ini di Ms Excel. Dengan teknik mengira yang sama, namun pengerjaannya diserahkan kepada persamaan matematis (bahasa pemrograman), kita tinggal tunggu hasilnya. Itulah yang namanya generator kunci (key generator).
Generator kunci biasa kita temui pada hasil kerja hacker atau cracker yang memberikan password (suatu basis data) ataupun Nomor Serial Kunci (suatu produk perangkat lunak).
Seperti pada pengerjaan duplikat kunci cipher text, teknik enkripsi dan dekripsi data, pada rinsipnya menggunakan generator kunci juga. Persamaan matematis yang dibuat, bisa sangat rumit. Maka pada pengerjaan kriptografi pun, pastilah menggunakan persamaan matematis yang bersifat generator kunci untuk teknik enkripsi dan dekripsinya.
Semoga bermanfaat.
===
Tidak ada komentar:
Iklan dan Promosi terselubung masih boleh, asal cantumkan komentar yang sesuai tema.
Iklan/promosi yang berlebihan dan komentar yang tidak sesuai tema, akan dihapus.
Komentar spam akan dihapus juga.